Batuk Tak Kunjung Sembuh? Waspadai Risiko 8 Penyakit Ini!
Ilustrasi Batuk Tak Kunjung Sembuh? Waspadai Risiko 8 Penyakit Ini!/Foto: Freepik
Batuk bisa menjadi penyakit yang serius jika berlangsung lama dan tidak kunjung sembuh. Batuk yang berlangsung lebih dari 2 minggu biasa menjadi gejala untuk penyakit lainnya yang lebih berbahaya. Maka dari itu, jika mengalami batuk yang tak kunjung sembut sebaiknya segera periksakan ke dokter.
8 Penyakit Penyebab Batuk Tak Kunjung Sembuh
Jika Anda mengalami batuk yang berlangsung lama dan tak kunjung sembuh, waspadai beberapa penyakit berikut ini :
1. Pertusis
Pertusis atau batuk rejan merupakan penyakit menular akibat infeksi bakteri pada paru-paru dan saluran pernapasan. Pertusis berupa batuk keras terus-menerus setelah tarikan napas panjang.
Gejala awal pertusis mirip dengan flu, yakni pilek, batuk ringan, dan demam. Lama-kelamaan batuk ternyata tak kunjung sembuh. Bila tidak segera ditangani, pertusis bisa berkembang jadi penyakit pneumonia.
Beruntung sudah ada vaksin pertusis yang diberikan pada bayi. Sangat disayangkan apabila ada sekelompok orang yang menolak vaksin ini. Dalam studi yang dipublikasikan dalam jurnal JAMA, tahun 2012 melonjak kasus pertusis tertinggi dan 20 orang meninggal dunia setelah ada sekelompok orang yang menolak pemberian vaksinasi.
2. Kanker paru
Dalam penelitian yang diterbitkan di Jurnal Chest, sekitar 60 persen pasien kanker paru-paru mengalami batuk kronis. Menurut dokter Raja, batuk bahkan sering kali menjadi satu-satunya gejala kanker paru yang muncul.
Waspadai kanker paru bila batuk telah berlangsung lebih dari dua minggu dan disertai batuk berdarah, suara serak, lendir berwarna, nyeri menelan, dan nyeri di dada. Kanker paru pun tak hanya perlu diwaspadai oleh perokok, tetapi juga yang tidak merokok.
3. Pneumonia
Batuk yang tak kunjung sembuh juga menjadi salah satu gejala umum dari pneumonia. Batuk biasanya memburuk pada malam hari. Jika batuk tak sembuh setelah 10 hari, sulit berpanas, nyeri dada, demam, lendir batuk berwarna hijau atau kekuningan, lakukanlah pemeriksaan lebih lanjut ke dokter.
Tes darah dan rontgen dada diperlukan untuk mengetahui adanya penyakit ini atau tidak. Pneumonia umumnya disebabkan oleh infeksi bakteri pneumococcus.
4. PPOK
Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) merupakan salah satu penyakit paru yang banyak ditemui. Penyakit paru ini bisa menyebabkan kesulitan bernapas. PPOK rata-rata dialami oleh perokok.
Seseorang yang merokok maupun mantan perokok yang mengalami batuk kronis dengan banyak lendir, terutama di pagi hari, waspadai PPOK. Gejala lain PPOK, yaitu sesak napas. Jangan abaikan masalah PPOK karena bisa menurunkan fungsi paru.
5. Tuberkulosis
Tuberkulosis (TB) adalah penyakit yang disebabkan oleh kuman tuberkulosis. Seseorang yang kekebalan tubuhnya lemah lebih berisiko terkena tuberkulosis.
Gejala tuberkulosis antara lain batuk-batuk yang tak kunjung sembuh, nyeri dada, kelelahan, penurunan berat badan, demam, berkeringat di malam hari, bahkan terkadang sampai batuk darah.
Tuberkulosis bisa berakibat fatal jika tidak diobati sampai tuntas. Kuman tuberkulosis bisa menyebar ke tulang belakang, persendian, otak, bahkan jantung.
6. Gastroesophageal Reflux Disease (GERD)
Penyakit Gastroesophageal Reflux Disease atau GERD juga merupakan penyakit mematikan yang ditandai dengan gejala batuk lama atau batuk kronis yang juga disertai dengan gejala mulas atau asam lambung. Orang yang terkena GERD biasanya akan mengalami peningkatan batuk setelah mengoonsumsi makanan berat akibat asam lambung bergerak lebih mudah menuju kerongkongan.
7. Bronkitis
Bronkitis merupakan salah satu penyakit mematikan yang ditandai dengan batuk yang berlangsung lama. Jika Anda mengidap bronkitis, ini biasanya ditandai dengan gejala batuk yang mengeluarkan dahak berwarna dan disertai lendir. Batuk akut yang disebabkan oleh bronkitis biasanya berlangsung selama 18 hari.
8. Asma
Penyakit asma ini disebabkan akibat tabung yang berfungsi membawa udara ke paru-parunya mengkerut yang pada akhirnya menyebabkan seseorang mengalami mengi, sesak napas, dan batuk kering. Seseorang yang terserang asma biasanya didiagnosis melalui tes pernapasan atau fungsi paru-paru.
Musim hujan seperti sekarang ini tubuh lebih rawan terserang penyakit batuk. Jika Anda mengalami batuk yang berlangsung lama dan tidak sembuh-sembuh, sebaiknya segera periksa ke dokter. Jika terlambat mendapatkan penanganan, bisa berakibat fatal.